SERA
SERA
SERA
SERA
SERA
SERA

Etika Interview Kerja yang Perlu Diperhatikan

Dalam proses rekrutmen, interview kerja merupakan tahap yang sangat penting dan dinanti setiap pelamar. Interview kerja seakan jadi gerbang menuju pintu seleksi berikutnya. Untuk itu, manfaatkan momen ini semaksimal mungkin.

Salah satu caranya dengan memahami berbagai etika saat interview. Dalam interview berlangsung, perusahaan nggak cuma menilai calon karyawan dari jawaban yang disampaikan aja, tapi juga dari sikap hingga karakter salama proses interview.

Nah, biar proses interview berlangsung lancar dan memberi hasil sesuai harapan, berikut beberapa etika yang perlu diperhatikan saat wawancara kerja.

9 Etika Interview Kerja

1. Perhatikan Pakaian yang Digunakan

Kesan pertama saat wawancara kerja begitu penting. Untuk itu, gunakan pakaian yang sesuai dan parfum yang nggak berlebihan. Saat menggunakan parfum, pastikan tubuh dalam kondisi segar untuk menghindari kontaminasi bau badan.

Baca juga: Tips Anti Gugup saat Interview Kerja

Untuk setelan pria, sebaiknya gunakan celana panjang warna gelap (seperti biru, abu-abu, atau hitam) lengkap dengan ikat pinggang. Jangan gunakan jeans untuk menghindari kesan informal atau main-main.

Untuk wanita, rok selutut atau celana panjang berwarna gelap bisa jadi pilihan buat bawahan pakaian.Padukan dengan jas sederhana berwarna senada. Bisa juga kenakan blus atau atasan bercorak sederhana atau polos.

2. Cara Menjabat Tangan

Lakukan jabat tangan saat kamu berkenalan dengan orang lain (perekrut) sebagai bagian dari etika. Jabat tangan bikin kamu terlihat profesional, tegas, tapi ramah.

Jabat tangan setiap orang yang ada di ruangan interview dengan kuat, tapi jangan terlalu erat. Untuk membiasakan diri, praktekan dalam kehidupan sehari-hari saat bertemu dengan teman atau kolega.

3. Menjaga Bahasa Tubuh

Perhatikan bahasa tubuh saat interview kerja. Momen interview memang bisa menimbulkan perasaan tegang, dan itu tentu sangat bisa terlihat dari bahasa tubuh.

Jadi, jangan lakukan beberapa bahasa tubuh yang mengganggu seperti memainkan rambut, menyilangkan lengan (bersedekap) atau menghindari kontak mata.

Usahakan membuat tangan terasa rileks, jaga kontak mata dan jangan menoleh ke arah lain saat berbicara kepada perekrut. Dengan begitu, kamu bisa menunjukan kepercayaan diri dan antusiasme buat berkarir di perusahaan tersebut.

Baca juga: 5 Cara Melatih Skill Komunikasi

4. Tersenyum

Meski interview kerja terkadang terasa menegangkan, jangan tunjukan perasaan nervous dan kaku. Rileks dan tetap tersenyum untuk menunjukan kualitas diri sebagai seorang profesional. Selain itu, senyum juga memudahkan kamu saat berkenalan dengan orang-orang baru.

5. Minum Air yang Disediakan

Terkadang, perekrut menawarkan segelas air putih di meja saat interview berlangsung. Kalau iya, minum air yang disajikan itu untuk menghargai jamuannya dan memberi etika yang baik.

Selain itu, meminum air juga membantu otak berpikir lebih segar sehingga bisa menjawab setiap pertanyaan dengan tepat.

6. Table Manner

Ada interview kerja yang ditujukan buat menguji kemampuan calon karyawan dalam bersosialisasi dan bersikap saat menghadiri jamuan makan. Perekrut biasanya akan melihat cara kamu bersikap saat makan dengan klien, mengatasi masalah, hingga bersikap pada pelayan restoran.

Jadi, nggak ada salahnya kamu mempelajari table manner. Diantaranya seperti melatih cara duduk, memulai dan mengakhiri tiap sesi makan (dari appetizer, main course, hingga dessert).

7. Informasi tentang Perusahaan

Menanyakan informasi seputar perusahaan menunjukan ketertarikan dan antusiasme buat bekerja di perusahaan tersebut. Kamu bisa mencari tahu seputar budaya kerja, ekspektasi perusahaan terhadap pegawai yang direkrut, dan hal-hal lainnya. Jadi jangan ragu dan malu buat bertanya.

Semakin banyak informasi yang digali, tentu semakin baik juga penilaian perekrut terhadap keseriusan kamu buat bekerja. Lagipula, wawasan tentang perusahaan pastinya akan sangat berguna saat nanti kamu sudah diterima.

Baca juga: Cara Cepat Menyelesaikan Pekerjaan di Kantor

8. Ucapkan Terima Kasih

Mengucapkan terima kasih saat sesi interview kerja berakhir memberi kesan yang sangat baik. Hal itu menunjukan kesopanan terhadap perekrut dan penghargaan karena sudah memberi kesempatan tersebut. Setelah ucapkan terima kasih, jangan lupa jabat tangan sambil tersenyum.

9. Datang Tepat Waktu

Terakhir, jangan pernah datang terlambat. Usahakan tiba di lokasi 15 hingga 30 menit sebelum sesi interview dimulai. Dengan begitu, kamu juga punya waktu yang cukup buat rileks dan mempersiapkan diri.

Itulah 9 etika yang perlu diperhatikan saat wawancara kerja. Sebab di dunia kerja, selain menguasai skill teknikal, memiliki karakter yang baik juga menjadi kunci keberhasilan.

Selain itu, pastikan juga perusahaan tujuan kamu punya budaya kerja yang positif dan prospek karir yang jelas. Pilih perusahaan yang punya reputasi dan kredibilitas baik di bidangnya, seperti PT Serasi Autoraya atau SERA.

SERA merupakan salah satu perusahaan transportasi dan logistik terbesar di Indonesia yang sudah beroperasi sejak 22 Maret 1990. Perusahaan yang bernaung di bawah Grup Astra ini, rutin melakukan perekrutan karyawan untuk mengisi formasi atau posisi-posisi tertentu.

Hingga saat ini, SERA masih terus memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menduduki sejumlah posisi di perusahaan-perusahaan yang berada di bawah payung bisnisnya.

Informasi lebih jelas tentang lowongan kerja SERA, bisa dilihat di situs resmi www.sera.astra.co.id atau bisa juga mengunjungi tautan berikut https://career.sera.astra.co.id/.

9
Tags
SERA