This site uses cookie, to continue browsing this site means you agree to our cookie policy Find out more here. Use Latest Chrome version for the best experience.
Riset Asia IoT Business Platform (AIBP) menunjukkan, sudah banyak perusahaan yang mengaplikasikan digitalisasi. Sebanyak 43,1 persen industri manufaktur dan 46,2 persen industri logistik yakin bahwa transformasi digital telah diimplementasikan dalam satu atau lebih area fungsional dalam perusahaan mereka.
Survei AIBP melibatkan 1624 responden yang tersebar di Malaysia, Thailand, Indonesia, Filipina, dan Vietnam. Survei tersebut juga menemukan hanya sembilan persen perusahan yang belum mengimplementasikan transformasi digital di dalam proses bisnis mereka.
Direktur Asia loT Business Platform Irza Suprapto menyebutkan, tingkat penerapan digitalisasi akan terus tumbuh. Sebab, 78,5 persen setuju bahwa perusahaan mereka harus terhubung dan menggunakan transformasi digital. “Mereka setuju harus menggunakan otomatisasi, analisis data yang canggih dan berbagai tools digital lain,” ujarnya (CNN Indonesia, 11/7/2019).
Irza mengatakan, pihaknya melihat bahwa perusahaan-perusahaan di dalam pusat kekuatan manufaktur tradisional di ASEAN, Indonesia, dan Thailand, telah lebih banyak merasakan manfaat dari pengimplementasian proyek-proyek transformasi digital dan teknologi IoT.
Hal itu konsisten dengan apa yang diperhatikan AIBP selama tiga hingga empat terakhir. Yaitu, perusahaan-perusahaan dari kedua negara paling banyak berinvestasi dalam teknologi dan mulai menuai hasilnya sekarang.
Tahun ini, implementasi digital di antara pemangku kepentingan digitalisasi di Indonesia, terlihat lebih konkret. Tidak hanya perusahaan teknologi, juga pemerintahan, perusahaan-perusahaan telekomunikasi dan end-user dari kalangan enterprise. Pada akhirnya, hal ini telah mendorong lebih jauh transformasi digital di Indonesia.
Pemanfaatan teknologi digital juga diadopsi banyak PT Serasi Autoraya (SERA) yang terus mendorong seluruh lini usahanya memaksimalkan digitalisasi. Termasuk di sektor logistik yang saat ini dilakukan oleh SELOG.
Menilik laporan keuangan SERA pada 2017, porsi logistik terhadap total pendapatan bersih sekitar 22 persen. Jumlah tersebut sekitar Rp 1,22 triliun dari total pendapatan sebesar Rp 5,56 triliun. Sementara di prospektus perseroan. Pada 20200, kontribusi bisnis logistik terhadap total pendapatan SERA diproyeksikan menjadi 23 persen.
Dalam memperkuat SELOG, PT Serasi Autoraya memperkuat 100 fasilitas warehouse yang ada saat ini. Total kawasan gudang penyimpanan tersebut sekitar 8,67 hektare. SELOG kini juga mengelola 1.600 unit truk dengan 12 kapal angkut. Setiap tahun, SELOG menangani kurang lebih 935.000 pengiriman kargo.
SELOG hadir memberikan jasa logistik end to end dengan layanan yang beragam, salah satunya courier services. Secara umum, jasa kurir ekspres ini terbagi dalam dalam layanan standar dan layanan solusi.
Layanan standar meliputi same day service, next day service, dan regular service. Sementara itu, dengan layanan solusi, Anda tidak perlu khawatir apabila membutuhkan layanan khusus seperti layanan VPD (valuable, perishable, dangerous goods) untuk dokumen atau pengiriman paket dan barang berat yang terlalu besar untuk dikirimkan dengan layanan kargo biasa.