SERA
SERA
SERA
SERA
SERA
SERA

Awas Ini Kesalahan yang Mesti Dihindari saat Interview Kerja

Panggilan interview kerja merupakan salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu oleh calon karyawan. Umumnya setiap pelamar akan berusaha menampilkan yang terbaik saat menjalani proses interview kerja. Tentu saja dengan harapan besar lanjut ke proses berikutnya.


Namun pada kenyataannya, ternyata banyak kandidat yang gagal setelah menjalani interview. Bahkan ada pelamar yang berulang kali gagal saat interview. Kamu mungkin akan bertanya-tanya, apa penyebab kegagalan tersebut.


Sebagian dari kegagalan tersebut bukan karena faktor kompetensi atau kualifikasi teknis semata, tapi bisa juga bisa karena hal-hal sepele. Artinya ada kesalahan tak disengaja yang dilakukan saat wawancara.


Oleh karena itu, kesalahan-kesalahan tersebut sangat penting untuk diketahui dan dihindari. Dengan begitu, kamu bisa memperbesar kemungkinan mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.


Baca juga: Cara Kirim Lamaran Kerja di Website SERA. Mudah!


5 Kesalahan Interview Kerja yang Mesti Dihindari


Datang Terlambat

Datang terlambat adalah kesalahan yang sering dilakukan oleh kandidat. Padahal datang tepat waktu saat wawancara merupakan hal wajib. Kalau kamu belum memahami lokasi interview dengan baik, lakukan survei setidaknya satu hari sebelumnya.


Dengan survei terlebih dulu, kamu bisa memperhitungkan waktu yang dibutuhkan untuk menuju lokasi, sehingga bisa mengurangi kemungkinan terlambat karena hambatan dijalan.


Jangan lupa, perhitungkan juga waktu untuk hal-hal tidak terduga seperti menunggu transportasi online atau angkutan umum lainnya.


Sebagus apapun CV dan kompetensi yang kamu miliki, terlambat saat interview akan memberi kesan pribadi kurang profesional dan terlihat seperti tidak punya manajemen waktu yang baik.


Tidak Mengetahui Profil Perusahaan

Banyak kandidat yang tidak memahami profil perusahaan yang dituju. Kamu mungkin bisa menjawab dengan lancar pertanyaan seputar diri maupun minat secara teknis.


Tapi, ketika kamu nggak memahami profil perusahaan yang dilamar, pewawancara akan menganggap kamu kurang persiapan dan nggak punya ketertarikan terhadap perusahaan.


Jadi, jangan malas mencari informasi perusahaan yang dilamar, karena ini menunjukkan kamu tak hanya peduli pada diri sendiri, tapi juga peduli terhadap lingkungan pekerjaan.


Baca juga: Lowongan Kerja Agustus 2024 SERA Grup Astra


Komentar Buruk Pekerjaan Sebelumnya

Kalau kamu sudah pernah bekerja sebelumnya, perekrut biasanya akan menanyakan alasan keluar dari pekerjaan tersebut.


Awas, seburuk apapun kondisi di perusahaan sebelumnya, jangan pernah berkomentar buruk tentang atasan, rekan kerja, gaji hingga budaya perusahaan.


Kalau kamu melakukannya, perekrut akan menilai kalau kamu berpotensi melakukan hal serupa ketika diterima di perusahaan tersebut.


Memohon Secara Berlebihan

Jangan pernah memohon untuk diterima kerja karena merupakan salah satu sikap terburuk saat interview kerja.


Meski sudah berkali-kali interview tapi belum ada satu pun yang lolos, jangan pernah terlihat putus asa di perekrut. Hal itu nggak akan membuat perekrut iba. Tapi justru membuat ragu karena mental yang kamu tunjukan.


Jaga sikap di depan perekrut. Tunjukkan kalau kamu bersemangat terhadap peluang pekerjaan tersebut, namun jangan terlalu berlebihan dan memperlihatkan seolah-olah kamu nggak bisa hidup jika nggak diterima.


Tidak Mempersiapkan Pertanyaan

Di akhir sesi wawancara, perekrut biasanya akan bertanya apakah kamu punya pertanyaan mengenai pekerjaan maupun perusahaan yang dilamar. Ternyata menjawab “tidak” bukanlah hal yang baik.


Justru dengan kamu mengajukan pertanyaan juga, itu memperlihatkan ketertarikan dan keseriusan kamu terhadap posisi pekerjaan yang dilamar. Selain itu, pertanyaan yang disampaikan juga inisiatif yang tinggi. Jadi, persiapkan pertanyaan untuk menutup sesi interview ya.


Baca juga: Cara Bikin CV Lamaran Kerja dengan Mudah Beserta Contohnya


Itulah 5 kesalahan saat interviewyang wajib dihindari. Latih terus skill interview agar prosesnya berjalan lancar. Tunjukkan semua kemampuan yang kamu miliki, tapi jangan terlalu berlebihan agar nggak terlihat sombong atau angkuh.


Selain mempersiapkan diri dalam menghadapi wawancara kerja, pastikan juga bahwa perusahaan yang kamu lamar memiliki budaya kerja yang positif dan memiliki prospek karir yang jelas. Pilih perusahaan yang punya reputasi dan kredibilitas baik di bidangnya, seperti PT Serasi Autoraya atau SERA.


SERA merupakan salah satu perusahaan transportasi dan logistik terbesar di Indonesia yang sudah beroperasi sejak 22 Maret 1990. Perusahaan yang bernaung di bawah Grup Astra ini, rutin melakukan perekrutan karyawan untuk mengisi formasi atau posisi-posisi tertentu.


Hingga saat ini, SERA masih terus memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menduduki sejumlah posisi di perusahaan-perusahaan yang berada di bawah payung bisnisnya.


Informasi lebih jelas tentang lowongan kerja SERA, bisa dilihat di situs resmi www.sera.astra.co.id atau bisa juga mengunjungi tautan berikut https://career.sera.astra.co.id/.


Jangan lupa juga follow media sosial SERA di instagram @serasiautoraya dan Linkedin Serasi Autoraya untuk mendapatkan info tentang tips karir dan lowongan kerja terbaru.


636
Tags
SERA