This site uses cookie, to continue browsing this site means you agree to our cookie policy Find out more here. Use Latest Chrome version for the best experience.
Interview kerja adalah salah satu tahapan yang paling penting dan menentukan dalam proses melamar kerja. Makanya nggak heran kalau momen interview sangat ditunggu-tunggu namun sekaligus terasa menegangkan.
Tetapi kamu nggak perlu galau berlebihan. Kalau semuanya sudah dipersiapkan dengan matang, kamu akan lebih siap menghadapi segala kemungkinan untuk memperbesar kesempatan diterima.
Jelang waktu interview, ada banyak hal yang perlu dipersiapkan. Baik interview dengan user langsung maupun HRD, kamu mesti mempersiapkan jawaban dari pertanyaan yang umum ditanyakan.
Nggak cukup dengan hanya bermodal pengetahun tentang pengetahuan terkait bidang yang kamu lamar dan informasi umum perusahaan, kamu juga perlu tahu bagaimana cara agar bisa menarik perhatian interviewer.
Untuk bisa mendapatkan hal itu, perlu kemampuan mempromosikan diri yang atraktif saat sedang wawancara. Nah, penasaran seperti apa cara promosi diri saat interview? Berikut ini beberapa cara untuk menarik perhatian HRD yang bisa dicoba saat proses interview.
Baca juga: Lowongan Kerja Juni 2024 SERA Grup Astra
Cara promosi diri yang pertama adalah dengan menunjukkan kepercayaan diri. Hal ini sangat penting karena menjadi modal untuk menarik perhatian recruiter. Supaya bisa selalu percaya diri saat menjawab pertanyaan, kamu perlu persiapan yang matang.
Baik dari kesiapan mental atau pengetahuan soal perusahaan. Oleh karena itu sebelum melakukan wawancara, cari informasi sebanyak-banyaknya soal perusahaan dan tanggung jawab pekerjaan yang dilamar.
Bahasa tubuh (komunikasi nonverbal) sering menjadi penilaian recruiter. Pasalnya, bahasa tubuh bisa memperlihatkan tingkat kepercayaan diri kandidat. Saat kamu menghindari kontak mata atau menunjukkan gestur tubuh yang kurang nyaman, recruiter akan tahu bahwa kamu gelisah atau gugup.
Selain bahasa tubuh, pemilihan kata yang diucapkan juga harus diperhatikan. Jangan sampai memilih kata-kata yang kurang sopan atau yang artinya ambigu. Ada cara yang bisa dilakukan untuk membantu memilih kata secara tepat saat wawancara, di antaranya dengan berlatih wawancara dan merekamnya terlebih dahulu.
Baca juga: Kesalahan Dalam Karir Yang Jarang Disadari Pekerja
Untuk bisa menarik perhatian interviewer, sesuaikan diri dengan apa yang dibutuhkan oleh perusahaan. Kandidat tidak akan terlihat menarik jika tidak memiliki kualifikasi yang dibutuhkan.
Jadi, pastikan kamu membaca deskripsi pekerjaan dengan cermat dan mencari tahu tentang perusahaan. Jika seorang kandidat tahu apa yang dibutuhkan perusahaan, maka ia akan mudah memaksimalkan kemampuan menjawab pertanyaan.
Setelah memahami apa kualifikasi yang diinginkan oleh perusahaan, kamu bisa merancang cara untuk menunjukkan kelebihan yang ingin ditonjolkan saat wawancara.
Jangan pernah ragu untuk menunjukkan kelebihan yang dimiliki, namun ingat jangan sampai terlihat seperti sedang membual dan terkesan pamer.
Salah satu cara menunjukkan kelebihan adalah dengan mengutip komentar orang lain terhadap kelebihan yang kamu miliki. Misalnya dengan mengatakan bahwa manajer di perusahaan lama selalu memuji kemampuan organisasi kamu dalam performance review setiap tahun.
Atau contoh lain: selama dua tahun berturut-turut, rekan kerja di kantor lama memilih kamu sebagai team player terbaik.
Baca juga: Plus Minus Jadi Kutu Loncat Di Dunia Kerja
Kemampuan storytelling juga penting dalam sebuah wawancara. Jangan lagi ragu untuk mencoba menjadi seorang “pendongeng” yang baik di hadapan recruiter. Cerita yang kamu sampaikan penting demi membuat recruiter tertarik dan yakin terhadap diri kamu.
Tapi ingat ya, cerita yang dimaksud adalah seputar kelebihan dan pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar. Jika kamu mampu menceritakan pengalaman dengan antusias dan natural, recruiter akan ingat dengan dirimu.
Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menarik perhatian HRD saat interview kerja. Perlu diingat, saat sudah sampai tahapan interview sebaiknya tunjukkan semua kemampuan yang dimiliki, agar perusahaan tahu kalau kamu adalah sosok yang tepat untuk posisi tersebut.
Baca juga: Bahasa Tubuh Yang Mesti Diperhatikan Saat Interview Kerja
Selain mempersiapkan diri, pastikan juga perusahaan yang kamu lamar punya budaya kerja yang positif dan prospek karir yang jelas. Pilih perusahaan dengan reputasi dan kredibilitas baik di bidangnya, seperti PT Serasi Autoraya atau SERA.
SERA merupakan salah satu perusahaan transportasi dan logistik terbesar di Indonesia yang sudah beroperasi sejak 22 Maret 1990. Perusahaan yang bernaung di bawah Grup Astra ini, rutin melakukan perekrutan karyawan untuk mengisi formasi atau posisi-posisi tertentu.
Hingga saat ini, SERA masih terus memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menduduki sejumlah posisi di perusahaan-perusahaan yang berada di bawah payung bisnisnya.