This site uses cookie, to continue browsing this site means you agree to our cookie policy Find out more here. Use Latest Chrome version for the best experience.
Selain dealer, balai lelang kini telah jadi pilihan bagi masyarakat untuk beli mobil bekas. Bahkan, tren ikut lelang mobil bekas terus meningkat terlebih jelang lebaran idul fitri.
Maklum, ada beberapa hal yang dinilai sebagai keunggulan atau keuntungan beli mobil bekas melalui proses lelang. Salah satunya tentu dari sisi harga yang lebih terjangkau.
Hal itu lantaran harga yang ditetapkan berdasar kondisi yang real pada mobil, sehingga proses lelang dinilai lebih objektif dan transparan dalam penetapan harga.
Meski begitu, nggak sedikit juga masyarakat yang masih merasa was-was atau khawatir dengan kualitas mobil bekas yang dilelang. Maklum sumber mobil bekas di balai lelang sangat beragam dan apa adanya, sehingga kualitasnya nggak bisa distandarisasi.
Baca juga : Selain Mobil Bekas, Ini Sederet Barang Yang Bisa Titip Jual di IBID
Tapi, hal itu tergantung pada bagaimana cara dan metode yang dilakukan penyelenggara lelang mobil bekas tersebut. Sebab, meski telah dilakukan inspeksi oleh balai lelang untuk penentuan harga dasar, namun soal akurasi hasil inspeksi masih kerap dipertanyakan.
Namun, hal itu tidak akan terjadi kalau kamu ikut lelang mobil bekas di PT Balai Lelang Serasi atau IBID. Di balai lelang yang merupakan bagian dari Grup Astra itu, proses inspeksi mobil bekas yang akan dilelang menggunakan sistem Astra Car Valuation (ACV). Sehingga hasilnya lebih akurat dan objektif.
Inspeksi mobil bekas dilakukan menggunakan platform dengan teknologi terkini. Prosesnya sistematis dan cermat, sehingga hasilnya lebih akurat.
Baca juga : Kumpulkan Ibid Poin Dengan Bermain Ibid Darthit, Bagaimana Caranya?
Proses inspeksi dimulai saat pendaftaran mobil bekas oleh pemilik yang titip jual mobilnya buat dilelang di IBID. Kemudian, mobil akan dibawa pengecekan secara menyeluruh.
Inspeksi dilakukan secara teliti mulai dari interior. Pemeriksaan dilakukan pada jok, alas karpet, dashboard, alat navigasi, dan bagian-bagian lain di bagian interior tersebut.
Setelah itu, dilakukan pemeriksaan bagian eksterior dengan menggunakan alat thickness gauge. Ada 13 bagian yang diperiksa, dengan dibagi tiga hingga empat titik agar pemeriksaan benar-benar akurat. Hasil pemeriksaan itu langsung tercatat pada device yang terhubung.
Pemeriksaan eksterior juga mendeteksi apakah adanya goresan pada bodi mobil. Serta untuk mengetahui apakah ada cat yang mengelupas atau tidak, hingga memeriksa bagian body yang penyok akibat benturan dan akibat lainnya.
Jika semua rampung, pengecekan selanjutnya dilakukan pada bagian mesin. Selain kondisi komponen, pemeriksaan juga dilakukan pada setiap fitur yang ada. Seperti wiper, klakson, AC, hingga sensor parkir.
Baca juga : Banyak Barang Tidak Terpakai Di Rumah? Lelang Saja Di IBID
Hasil pemeriksaan itu kemudian dicetak ditempelkan pada mobil bekas yang dilelang. Sehingga, peserta lelang lebih mudah mengetahui kondisi mobil bekas yang dilelang, secara transparan dan objektif.
Itulah jaminan kondisi mobil bekas yang dilelang oleh IBID, berdasar hasil pemeriksaan dengan ACV. Buat kamu mau ikut lelang mobil bekas, balai lelang IBID bisa jadi pilihan karena terpercaya dan telah dikenal baik reputasinya. IBID memberikan kemudahan dalam proses lelang, baik secara online maupun offline.