This site uses cookie, to continue browsing this site means you agree to our cookie policy Find out more here. Use Latest Chrome version for the best experience.
Kasus konsumen kecewa dan merasa tertipu saat membeli mobil bekas yang secara tampilan bagus namun ternyata bekas tabrakan kerap terjadi di masyarakat. Maklum, oknum penjual mobil bekas banyak yang pintar memoles barang dagangannya agar terlihat lebih menarik, sehingga tidak jujur apa adanya kepada pembeli.
Terlebih, tidak banyak orang yang paham seluk beluk kondisi mobil bekas. Termasuk, paham terhadap mobil yang telah mengalami tabrakan dan kemudian dijual.
Padahal, pembeli mobil bekas dengan kondisi seperti itu bisa sangat dirugikan. Terlebih, jika tabrakan yang dialami mobil itu masuk dalam kategori berat yang tak jarang hingga merusak beberapa komponen vital, salah satunya rangka.
Baca juga : Cara Mudah Mengetahui Odometer Mobil Bukan Bekas Putaran
Selain tidak nyaman, mobil bekas tabrakan juga membahayakan pengguna maupun penumpang mobil ketika digunakan melaju di jalanan. Sebab, akibat tabrakan yang terjadi bisa merubah struktur mobil dari rancangan dan standarisasi dari produsen. Sehingga kualitasnya jadi jauh menurun.
Padahal, mobil baru yang diproduksi produsen strukturnya harus memenuhi beberapa aspek roadworthiness atau kelayakan jalan serta crashworthiness atau kelayakan tabrak.
Sehingga jangankan mengalami ubahan atau rusak, jika struktur mobil mengalami sedikit masalah saja, tentu mempunyai potensi membahayakan jika dikendarai.
Oleh karena itu, yang perlu dipahami oleh calon pembeli mobil bekas sebelum melakukan transaksi adalah memastikan kondisi tiap bagian dari mobil incarannya aman. Bukan bekas tabrakan maupun kecelakaan lainnya yang bisa mengubah struktur mobil dari standar produsen.
Baca juga : Hal Yang Wajib Dipersiapkan Sebelum Kredit Mobil Bekas
Memang, untuk melakukan hal itu dibutuhkan keterampilan dan pengetahuan. Sehingga, saat melihat mobil bukan hanya dari segi tampilan saja, tapi juga perlu mengecek berbagai komponen atas mobil yang bersangkutan.
Jika tidak memiliki keterampilan atau pengetahuan tentang hal itu, sangat disarankan menggunakan jasa inspektor berpengalaman dan terpercaya untuk melakukan pengecekan. Meski, untuk hal tersebut juga dibutuhkan biaya yang tentu membuat anggaran beli mobil menjadi kurang efisien.
Tetapi, jika tidak ingin mengalami seperti itu, sebaiknya membeli mobil bekas di dealer atau showroom mobil bekas dengan reputasi tinggi dan telah terpercaya. Terkait hal itu, mobil88 bisa jadi jawabannya.
Baca juga : Ini Alasan Masyarakat Lebih Memilih Mobil Bekas Ketimbang Mobil Baru
Perusahaan penjual mobil bekas milik PT Serasi Mitra Mobil (anak perusahaan PT Serasi Autoraya) ini, menjamin mobil bebas banjir dan tabrakan. Setiap mobil bekas yang dijual di mobil88 telah menjalani inspeksi atau pemeriksaan secara menyeluruh oleh inspektor bersertifikat dan terpercaya.
Hasil inspeksi itulah yang menjadi acuan jaminan kondisi mobil untuk diinformasikan kepada pelanggan. Hasil pemeriksaan itu pula yang menjadi acuan penetapan harga, sehingga harga jualnya menjadi lebih adil.
Dengan pengalaman yang lebih dari 30 tahun, mobil88 memiliki sistem dan cara kerja profesional yang diakui kredibilitasnya.
Kini, mobil88 telah memiliki tak kurang dari 20 cabang yang tersebar di beberapa kota besar di Indonesia. Diantaranya Medan, Pekanbaru, Palembang, Balikpapan, DKI Jakarta, Bekasi, Depok, Tangerang, Bandung, Semarang, Surabaya, serta Denpasar.